Java Packages / API

View Categories

Java Packages / API

Java Packages & API

Sebuah package/paket di Java digunakan untuk mengelompokan class terkait. Anggap saja sebagai sebuah folder di dalam direktori file. Kita menggunakan package untuk menghindari konflik nama, dan untuk menulis sebuah kode yang dapat di kelola dengan baik. Package dibagi ke dalam dua kategori :

  • Built-in Package (package dari Java API)
  • User-defined Package (package Anda sendiri)

Built-in Package

Java API merupakan sebuah library yang telah ditulis sebelumnya yang bebas digunakan, termasuk ke dalam Java Development Environment.

Library mengandung komponen untuk mengelola input, pemrograman database, dan lebih banyak lagi. Untuk lebih lengkapnya dapat ditemukan pada website Oracle : https://docs.oracle.com/javase/8/docs/api/.

Library dibagi ke dalam package dan class, yang berarti Anda dapat mengimpor satu class (bersama dengan method dan atributnya), atau seluruh package yang berisi semua class yang termasuk dalam package yang ditentukan. Untuk menggunakan sebuah class atau sebuah package dari library, Anda harus menggunakan keyword import :

import package.nama.Class; // Import sebuah class
import package.nama.*;     // Import semua ini dalam package

Mengimport Sebuah Class

Jika Anda menemukan sebuah class yang ingin Anda gunakan, sebagai contoh Anda ingin menggunakan class Scanner. Class Scanner adalah class yang bisa digunakan untuk mendapatkan input user, tulis kode berikut :

import java.util.Scanner;

Pada contoh di atas, java.util merupakan sebuah package, sedangkan Scanner adalah sebuah class dari package java.util. Untuk menggunakan class Scanner, buat sebuah object dari class dan gunakan salah satu method yang tersedia dalam dokumentasi class Scanner. Dalam contoh kita, kita akan menggunakan method nextLine(), yang digunakan untuk membaca sebuah baris komplit. Contoh :

import java.util.Scanner;

class ClassSaya { 
     public static void main(String[] args) { 
         Scanner objectSaya = new Scanner();
         System.out.println("Masukkan nama pengguna : ");

         String namaPengguna = objectSaya.nextLine();
         System.out.println("Nama pengguna adalah : " + namaPengguna);
     } 
}

Output :

Masukkan nama pengguna :

Mengimport Sebuah Package

Terdapat banyak package untuk dipilih. Pada contoh sebelumnya, kita menggunakan class Scanner dari package java.util. Package tersebut juga mengandung class-class lain yang berguna untuk mengatur tanggal dan waktu, generator nomor-acak dan class lainnya.

Untuk mengimport seluruh package, akhiri kalimat pada import dengan tanda bintang (*). Pada contoh berikut ini kita akan mengimport semua class yang ada dalam package java.util :

import java.util.*; // import package java.util

class Main {
  public static void main(String[] args) {
    Scanner objekSaya = new Scanner(System.in);
    String namaPengguna;
    
    // Masukkan nama pengguna dan tekan enter
    System.out.println("Masukkan nama pengguna : "); 
    namaPengguna = objekSaya.nextLine();   
       
    System.out.println("Nama pengguna adalah : " + namaPengguna);        
  }
}

Berikut ini contoh output yang akan dihasilkan :

Masukkan nama pengguna : 
Budi
Nama pengguna adalah : Budi

User-defined Package

Untuk membuat package Anda sendiri, Anda harus paham bahwa Java menggunakan sebuah direktori file sistem untuk menampungnya. Sama seperti folder pada komputer Anda. Contoh :

└── root
  └── packsaya
    └── ClassPackageSaya.java

Untuk membuat sebuah package, gunakan keyword package :

package packsaya;

class ClassPackageSaya { 
     public static void main(String[] args) {
         System.out.println("Ini package saya!");
     }
}

Output :

Ini package saya!

Simpan nama file sebagai ClassPackageSaya.java, dan compile :

C:\Users\Nama PC>javac ClassPackageSaya.java

Lalu compile package :

C:\Users\Nama PC>javac -d . ClassPackageSaya.java

Cara tersebut memaksa compiler untuk membuat package “packsaya”.

Keyword -d menentukan alamat dimana kita menyimpan file class. Anda dapat menggunakan nama direktori apa saja, seperti c:\user\(windows) atau jika Anda ingin menyimpan package dalam direktori yang sama, Anda dapat menggunakan tanda titik ” . “, seperti pada controh di atas.

Note: Nama package harus ditulis menggunakan huruf kecil untuk menghindari konflik dengan nama class.

Ketika kita mengcompile package pada contoh di atas, sebuah folder baru akan terbentuk, dengan nama “packsaya”. Untuk menjalankan file ClassPackageSaya.java, tulis seperti berikut :

C:\Users\Nama PC>java packsaya.ClassPackageSaya

Hasil akan seperti berikut :

Ini package saya!

Tutorial sebelumnya : Encapsulation Pada Java
Tutorial setelahnya : Inheritance Pada Java
Semua Tutorial JAVA : Tutorial JAVA

Tinggalkan Balasan